Tuesday, April 20, 2010

Belajar SketchUp: Edisi Baiti Jannati (Bagian 1)

Hari-hari ini saya sedang keranjingan belajar membuat model 3D dengan menggunakan Google SketchUp. Jadi, berikut ini adalah hasil belajar saya dengan korban berupa sebuah rumah di kawasan Mutiara Darussalam, Depok.

Let's the first phase begin..

1. Buat sebuah kotak dengan ukuran “3m, 711cm”. Kemudian dengan tools “Push/Pull”, tarik kotak ke atas setinggi “320cm”.



2. Buat sebuah garis di tengah-tengah kotak yang sejajar dengan sumbu garis merah. Kemudian tarik bagian tengah garis tersebut ke atas setinggi “294cm” dengan menggunakan tool “Move”. Dua bagian yang miring tersebut nantinya akan berfungsi sebagai atap depan dan atap tengah.



3. Di sebelah kanan bangun tersebut, ambil jarak “1.10m” dari arah depan kemudian buat sebuah garis vertikal keatas setinggi “4.37m”. Dari ujung atas garis tersebut, buat sebuah garis ke atas yang sejajar dengan atap depan sepanjang “2.98m”. Kemudian dari situ, tarik garis ke bawah yang sejajar dengan atap tengah.






4. Kemudian dengan tool “Push/Pull” tarik keluar bidang yang beru terbentuk sejauh “3m”.






5. Pada bagian atap tengah, buat sebuah garis vertikal yang memanjang dari atas ke bawah. Kemudian di ujung bawah bagian atap tengah, buat sebuah kotak vertikal ke atas yang sejajar dengan sumbu garis biru setinggi “20cm” dan memanjang sepanjang bidang rumah.



6. Kemudian dengan tool “Follow Me”, tarik kotak tersebut menyusuri permukaan atap dari tengah kemudian ke atas kemudian ke depan. Lakukan hal tersebut baik untuk bidang atap sebelah kanan, maupun sebelah kiri.



7. Dengan tool “Push/Pull”, tarik bagian depan atap memanjang keluar sejauh “50cm”. Lakukan hal ini pada bagian atap kiri maupun bagian atap kanan.




8. Di bagian belakang bangun rumah, buat sebuah kotak yang sejajar dengan sumbu garis merah dan hijau dengan ukuran “6m, 2.25m”. Kemudian dengan tool “Push/Pull”, tarik kotak tersebut ke atas setinggi “3.20m”. Tarik bagian tengah garis belakang kotak yang aru tersebut ke atas setinggi “0.99m” dengan menggunakan tool “Move”. Ini digunakan sebagai bagian atap belakang.






9. Lanjutkan dengan membuat garis-garis yang dibutuhkan untuk membuat bidang genting meneruskan bidang serupa yang dibuat dari langkah 6 di atas.






10. Pada bagian depan atap, tarik masing-masing bagian atap ke arah yang berlawanan sejauh “72cm” dengan menggunakan tool “Push/Pull".






11. Untuk membuat dinding pada bagian interior rumah, gunakan tool “Offset” dengan ketebalan sebesar “20cm”. Setelah itu, gunakan tool “Push/Pull” dan dorong ke atas sejauh “3m” untuk melubangi bagian dasar bangun rumah.






12. Untuk membuat lantai, terlebih dahulu letakkan sebuah “Section Plane” untuk menyembunyikan bagian atas bangunan. Kemudian gambar sebuah garis menyusuri dinding bagian bawah rumah untuk membentuk sebuah bidang. Dengan menggunakan tool “Push/Pull”, tarik bidang tersebut ke atas sejauh “20cm”.






13. Kemudian buat aksesoris aksterior bagian depan rumah dengan ukuran sebagaimana terlihat pada gambar di samping.






14. Langkah berikutnya adalah membuat sebuah kotak yang sejajar dengan sumbu garis hijau dengan ukuran “2cm, 10cm”. Kemudian buat garis dari kotak tersebut mengitari bagian depan dan samping kiri dari bangunan rumah. Dengan tool “Follow Me”, gunakan garis ini sebagai jalur untuk membuat aksesoris sabuk rumah.






Hasil akhir..







No comments: